Filosofi Alat Musik Gitar Sabar

3 Filosofi Alat Musik Gitar yang Bisa Dipetik untuk Keseharian

Gitar merupakan salah satu instrument alat musik yang biasa dimainkan oleh berbagai macam kalangan. Walaupun bukan berasal dari negri kita tercinta, alat musik petik yang satu ini sangat populer dan bisa dijumpai dimana saja. Mulai dari anak kecil, remaja, dewasa, musisi jalanan, hingga band papan atas sering memainkan alat musik ini untuk mengiringi lagi yang sedang dinyanyikanya.

Meskipun populer, tidak semua orang bisa memainkan gitar. Butuh ketekunan dan usaha yang konsisten agar bisa memainkan alunan melodi dari alat musik yang satu ini. Di mancanegara, banyak musisi yang mengembangkan variasi melodi dari petikan intonasi dari suara gitar, sehingga alunan musik tidak monoton dan mampu menghibur banyak kalangan.

Lalu, apakah anda sudah mengetahui filosofi yang ada dibalik simplenya alat musik gitar? Jika anda belum berhasil memetic filosofinya, ada baiknya bila anda menyimak artikel kami berikut ini.

1. Gitar alat yang melatih tekad dan kesabaran

Filosofi Alat Musik Gitar Sabar
Filosofi Alat Musik Gitar Sabar via studio-org.com

Bukan rahasia bila setiap hal yang kita lakukan membutuhkan kesabaran. Termasuk dalam dunia musik. Di dunia musik, ada banyak jenis alat musik yang membutuhkan ketelatenan tersendiri. Termasuk alat musik petik, gitar.

Gitar adalah sebuah alat musik yang dimainkan dengan cara dipetik. Dan sudah menjadi rahasia umum bila setiap yang ingin mempelajarinya haruslah merasakan sensasi rasa sakit di jemari tanganya jika ingin memainkan gitar dengan nada yang indah. Tentunya hal ini membutuhkan tekad dan kesabaran.

Di kehidupan sehari-hari, setiap manusia pasti membutuhkan tekad dan kesabaran. Tanpa adanya tekad yang kuat, orang akan mudah menyerah ketika menemui rintangan yang menghadang. Dan bila ia tidak memiliki kesabaran, dia akan kesulitan mengendalikan dirinya sendiri. Lewat berlatih gitar, tanpa sadar kita melatih tekad dan kesabaran yang ada di diri kita.

2. Menghargai tiap langkah yang sudah diraih

Filosofi Alat Musik Gitar Hargai
Filosofi Alat Musik Gitar Hargai via donotforgetyouaremyhero.blogspot.co.id

Seperti yang kita tau, belajar memainkan gitar tidaklah mudah. Banyak kunci yang mesti diingat, dan banyak melodi yang harus dihafal. Bila kita sudah mulai bisa, kita harus tetap mengingat apa yang sudah kita bisa, dan terus mengasah hingga mendekati sempurna.

Cara seperti ini merupakan langkah kita untuk menghargai pencapaian yang telah kita tempuh untuk diri sendiri. Dengan menghargai apa yang ada di diri kita, kemampuan dan motivasi akan lebih mudah untuk berkembang. Dan tidak mustahil untuk menguasai alat musik gitar secepat mungkin.

Bila filosofi ini diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, kita akan menjadi lebih mudah untuk meraih kesuksesan. Alasanya, dengan menghargai semua yang sudah diraih kita dapat menyerap semua pengalaman dan menjadikanya pelajaran berharga dan akan melecut diri kita ke kehidupan yang lebih positive.

3. Kecepatan bukan segalanya

Filosofi Alat Musik Gitar Pelan Tapi Pasti
Filosofi Alat Musik Gitar Pelan Tapi Pasti via drag2drop.blogspot.co.id

Selogan “slow but sure” nampaknya terjadi saat kita belajar memainkan alat musik gitar. Dan hal ini tentunya bisa dimengerti oleh setiap insan yang sempat mempelajari si alat musik petik ini.

Seperti selogan tadi, berlatih gitar tidak bisa terlampau cepat. Sebab terkadang bila kita terlalu percaya diri akan banyak kunci nada yang terdengar sumbang. Bila sudah begini, musik yang kita mainkan tidak dapat dinikmati oleh semua orang.

Begitu juga di kehidupan. Tidak semua hal bisa dikerjakan secepat kilat. Walaupun terkadang kita terpacu dengan dateline yang menyerang, kita harus bisa melangkah dengan bijak. Jangan sampai kecepatan pekerjaan kita justru menghancurkan sesuatu yang sedang kita kerjakan. Bahkan terkadang, bila kita mau sedikit saja bersabar kita bisa mendapatkan hasil berlipat dari apa yang kita bayangkan.

Oke guys, itulah tadi artikel singkat kami tentang filosofi alat musik gitar bisa dipetik untuk keseharian. Sampai jumpa lagi ya!

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

20 − 1 =

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.