Di manapun di dunia ini, yang namanya orang masih hidup pasti ketakutan kalau main-main ke tempat orang mati. Tapi sungguh pun begitu, selalu ada pengecualian di beberapa tempat. Misalnya tempat-tempat yang akan di bahas dalam artikel ini, di mana tulang belulang orang mati dijadikan hiasan dekorasi di dinding katedral dan bangunan megah lainnya. Buat kamu yang jantungnya gampang copot, jangan berani-berani main ke sini deh, resikonya tanggung sendiri kalau nanti kamu sampai kenapa-napa. Yuk ah kita mulai saja dari posisi yang teratas pada postingan kita kali ini.
Kapel Ossuary
Ini adalah bangunan megah di Eropa, tepatnya di Italia yang difungsikan sebagai sebuah kapel. Ada sesuatu yang berbeda dengan kapel ini, di mana dinding-dindingnya dihiasi dengan tulang tengkorak dari korban pembantaian tahun 1480 oleh tentara Turki. Di sini tulang-tulang korban pembantaian ini dimasukkan ke sebuah lemari kaca dan diletakkan di altar belakang. Di antara ribuan tulang belulang yang ada di sini, ada satu kerangka paling spesial dari semua yang ada. Kerangka ini adalah milik seseorang bernama Antonio Primaldo. Menurut cerita dia adalah orang pertama yang dipenggal kepalanya oleh tentara Turki dalam pembantaian tahun 1480, tapi sekalipun kepalanya sudah terjatuh ke tanah, tubuhnya masih tetap berdiri tegak hingga orang yang ke 800 selesai dibantai semua. Aduh sukar dipercaya yah.
Pemakaman St. Hilaire
Ada satu lagi pemakaman unik di Eropa, tepatnya di Perancis. Pemakaman umum ini diberi konsep yang aneh karena semua tulang belulang di sini ditumpuk dan diletakkan di tempat yang cukup terbuka. Kalau kamu main ke sini, coba deh lihat begitu banyak sudut-sudut yang dihiasi dengan tumpukan tulang belulang manusia. Banyak dari tulang belulang di sini ditumpuk di dalam sebuah rumah kecil hingga bisa dilihat dengan jelas. Perancis memang terkenal dengan koleksi pemakaman dari zaman pertengahan yang bisa ditemukan di banyak tempat. Hal lainnya yang menambah keunikan tempat ini adalah tengkorak kepala yang diberi tulisan nama si pemilik plus tanggal kapan orang itu meninggal.
Capela dos Ossos
Portugal tidak hanya dikenal dengan jagoan-jagoan pesepakbolanya, di sini ada sebuah kapel super seram yang isinya ribuan tulang tengkorak. Dikenal dengan sebutan Capela dos Ossos alias kapel tengkorak yang menyatu dengan gereja Nossa Senhora do Carno. Disebut kapel tengkorak karena seperti yang bisa kamu lihat, seluruh dinding kapel ini dipenuhi dengan tulang tengkorak dari para pendeta ordo karmel yang dulu menghuni biara ini. Menurut penduduk setempat, di kapel ini setidaknya terdapat 1000 tulang manusia yang ditata sedemikian rupa sehingga tampilannya menyerupai hiasan. Masih menurut orang sini, kapel ini ditata seperti ini diperkirakan sejak tahun 1816.
Sedlec Ossuary
Serem deh tempat ini, kayaknya Cuma orang bermental baja aja yang berani main kesini. Tempat ini terletak di Republik Ceko, tepatnya di Kota Sadlec. Merupakan bagian dari sebuah gereja tempat dimakamkannya para santo. Bangunan ini berbeda dengan bangunan lain karena ditata secara artistik menyerupai sebuah karya seni. Orang-orang tidak menyebut tempat ini sebagai sebuah makam tapi lebih sebagai sebuah museum. Dengan dekorasi yang begitu menawan, Sadlec Ossuary menjadi tempat terkenal yang dibanggakan oleh orang Ceko. Menurut kalkulasi, di sini terdapat kurang lebih 40.000 sampai 70.000 tulang belulang. Wow jumlah ini sangat besar karena ukuran bangunan ini tidak begitu luas.
Katakomba
Kita balik lagi ke Perancis. Di paris ada sebuah pemakaman paling terkenal sedunia, nama tempat ini Katakomba. Di sini terdapat kurang lebih 6 juta tulang belulang manusia. Pemakaman ini terletak di bawah tanah. Dulu ketika pertama kali ditemukan, orang-orang ketakutan karena lokasi pemakaman ini ada di bawah jalanan kota berpenduduk padat. Tempat ini terdiri dari beberapa gua panjang dan merupakan sisa kegiatan pertambangan di zaman dulu. Menurut cerita, areal pemakaman ini dulunya milik gereja dan karena dianggap tempat suci, banyak orang akhirnya dimakamkan di sini. Tapi karena tempat ini tidak begitu luas, akhirnya orang meninggal tidak lagi dimakamkan di sini.
Chapel of Virgin
Mendengar kata Virgin alias perawan, kamu pasti langsung sumringah. Tapi UPS, bukannya gadis cantik yang bakal kamu lihat, melainkan beberapa jenazah biarawati yang sudah menjadi tengkorak. Mereka digantung di dinding gereja karena dianggap sebagai biarawati suci. Orang-orang percaya bahwa dulunya mereka adalah para biarawati yang perawan hingga mereka meninggal. Kerangka biarawati ini diletakkan di belakang altar dengan posisi memegang sebuah daun palem. Daun palem merupakan simbol kemenangan karena biarawati ini sukses mempertahankan keimanan mereka hingga mereka meninggal dunia.
Vincenzo Piccini
Mendengar namanya orang langsung berpikir bahwa pria ini adalah orang italia. Memang betul, Vincenzo Piccini adalah pria berkebangsaan italia. Meskipun sudah lama menjadi mayat, sosoknya tetap diistimewakan. Lihat saja, sebagai seorang yang dianggap berpengaruh ketika masih hidup, sesudah matipun ia lebih keren dari yang lain. Di Gereja Buona Morte, Urbania, Italia, mayatnya menjadi satu-satunya yang diberi pakaian lengkap. Ketika hidup, Piccini adalah anggota ordo keagamaan di daerah setempat yang sangat disegani. Inilah yang membuatnya mendapat keistimewaan dengan mengenakan jubah khas ordo tersebut ketika ia sudah wafat.
St. Gratianus
Di bagian pembuka kita menjelajah beberapa pemakaman aneh dengan ciri khas tersendiri. Di bagian akhir kita membahas kisah orang-orang religius yang saat matinya masih diistimewakan. Nah sosok St. Gratianus ini merupakan seorang biarawan yang ketika hidupnya gemar mengenakan perhiasan mewah. Orang-orang juga percaya bahwa ia adalah pahlawan bangsa Jerman karena ia bersedia mengorbankan diri untuk negaranya. Hal ini semakin terlihat ketika kerangka St. Gratianus diperiksa, di beberapa tulangnya terdapat bercak darah mengering sebagai begas penyiksaan parah yang ia alami untuk mempertahankan keimanannya. Berkat kisah heroik yang dilakukannya, ia kini dipamerkan di Basilic of Waldsassen di Negara Jerman.
St. Pancratius
Kerangkanya ditemukan di tahun 1600-an di Gereja St, Niklaus yang ada di negara Swiss. Saat ditemukan kerangkanya hanya berbalutkan baju biasa yang dirajut seperti yang banyak ditemukan pada pakaian para biarawan di masa itu. Tapi dengan alasan yang belum diketahui, jenazah ini kemudian dipamerkan di Kota Wil pada tahun 1977. Sosoknya kini jauh berbeda dan sama sekali tidak memperlihatkan kesan seorang biarawan. Tengkorak St. Pancratius malah diberi pakaian ksatria dari besi dan dilengkapi sebuah pedang.
Hahaha, bagaimana sob menarik bukan? Bagaimana dengan Indonesia, pasti ada yang lebih menarik lagi. Oke, info tentang hal menarik di Indonesia akan segera menyusul yah.
Baca Juga : Tempat Paling Menyeramkan di Dunia